Pembiayaan Organisasi
Internasional (Budget)
Pembiayaan suatu
organisasi organisasi Internasional secara normal meliputi biaya administrasi
untuk pembiayaan aktivitas organisasi internasional (gaji para pegawai , percetakan,
biaya konferensi dan lain-lain) dan biaya untuk aktivitas yang harus dikerjakan
sebagai hasil keputusan politik organisasi. Sedangkan menurut Schermers
pengeluaran dari suatu organisasi internasional di bedakan dalam dua hal :
1. Pembiayaan sehubungan dengan
instumen
2. Bidang aktivitas
Yang dimaksudkan dengan
pembiayaan sehubungan dengan instrumen untuk melaksanakan tugasnya, seperti
biaya untuk gaji staf, biaya untuk konferensi, biaya untuk peralatan dan
lain-lain, Sedangkan yang dimaksudkan dengan bidang aktivitas, ini dibedakan
antara bidang-bidang yang harus dilaksanakan oleh suatu organisasi, misalnya
bantuan teknis, pembangunan sosial, industri. Ini tergantung pada tugas-tugas
organisasi.
Pembiayaan berdasarkan
instrumen ini didasarkan pada berapa pengeluaran yang dibutuhkan untuk
pembiayaan setiap instrumen. Pembiayaan yang didasarkan pada instrumen juga
mudah untuk mengadakan audit. Sedangkan pembiayaan yang didasarkan apada
aktivitas organisasi internasional, tujuan dari pemakaian dana akan lebih mudah
diidentifikasikan. Negara anggota lebih tertarik untuk mengetahui tujuan dari
konstribusinya akan digunakan untuk apa.
Di dalam praktik
pembiayaan biasanya di dasarkan pada instrumen. Pembiaayan berdasarkan
instrumen ini, misalnya gaji, personel organisasi, pengeluaran untuk gedung,
biaya sidang-sidang, peralatan dan biaya-biaya lainnya, misalnya untuk pos,
telepon dan lain-lain . sedangkan pembiayaan untuk aktivitas yang bukan rutin
tetapi merupakan aktivitas yang diperlukan untuk melaksanakan policy organisasi
internasional, misalnya bantuan teknik atapun ekonomi pada negara-negara
berkembang, ataupun pengiriman pasukan perdamaian (PBB) ditentukan dalam
anggaran khusus dan dibiayai dengan kontribusi sukarela.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar